Setjen dan BK DPR RI Adakan Pembekalan Bagi TA

05-02-2018 / SEKRETARIAT JENDERAL
Plt. ZSekretaris Jenderal DPR, Damayanti, foto : kresno/hr

 

 

Tenaga Ahli (TA) memiliki peran penting dalam mendukung tugas Anggota Dewan yang bersifat akademis dan substansi. Dengan latar belakang pendidikan yang berbeda, Anggota Dewan membutuhkan bimbingan dan arahan untuk mengambil keputusan secara matang. Setiap Anggota Dewan didampingi sebanyak 5 orang tenaga ahli sebagai supporting system.

 

Untuk mempersiapkan salah satu sistem pendukung yang berkualitas, Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI mengadakan orientasi atau pembekalan bagi TA. Dalam sambutannya, Plt. Sekjen DPR RI Damayanti mengungkapkan, pembekalan ini diadakan agar TA dan Setjen sebagai sesama supporting system dapat membantu anggota dewan dalam melaksanakan tugasnya dengan baik.

 

“Sudah menjadi kewajiban TA untuk saling bekerja sama dengan baik bersama Setjen dan BK dan kami harapkan saling bersinergi dalam rangka mendukung tugas-tugas DPR agar dalam melaksanakan tugas konstitusionalnya berjalan dengan optimal,” kata Maya, panggilan akrab Damayanti di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (5/2/2018).

 

Maya menjelaskan, tugas TA Anggota DPR RI diatur dalam peraturan DPR RI nomor 3 tahun 2014 tentang pengelolaan Tenaga Ahli dan Staf Administrasi Anggota DPR RI. Diantaranya, mendampingi dan melaporkan kegiatan Anggota, menyusun kajian bagi Anggota terkait isu yang berkembang di daerah pemilihan (dapil), menyiapkan bahan untuk keperluan kunjungan kerja anggota, serta menyusun telaah dan analisis berkaitan dengan fungsi DPR dibidang legislasi, anggaran dan pengawasan.

 

Masih dalam kesempatan ini, Maya juga menjelaskan bahwa posisi TA tergantung kepada Anggota maupun Alat Kelengkapan Dewan atau fraksi karena mereka yang mengusulkan pengangkatan. Setjen DPR RI hanya melaksanakan amanat atau rekomendasi dari anggota, kelengkapan dewan dan pimpinan fraksi.

 

“Kami hanya mengeluarkan Surat Keputusan (SK) tetapi segala keputusan ada pada Anggota atau Alat Kelengkapan masing-masing,” imbuh Maya sembari mengingatkan agar TA dapat menguasai substansi yang dibutuhkan Anggota, agar dapat berguna sesuai dengan fungsinya.

 

Acara yang berlangsung pada 5-6 Februari 2018 dengan peserta sebanyak 87 orang itu akan diisi materi yang meliputi peran Setjen dan BK dalam mendukung tugas dan fungsi DPR RI, dan peran TA sebagai pendukung parlemen modern dengan memanfaatkan teknologi informasi sampai dengan pengembangan komunikasi dan kepribadian. (apr/sf)

BERITA TERKAIT
Suprihartini: Media Sosial, Kanal Utama Bangun Persepsi Publik Jaga Citra DPR
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta – Dalam mendukung dan mewujudkannya komunikasi terintegrasi dengan satu narasi Sekretariat Jenderal DPR RI , Biro Pemberitaan Parlemen...
CPNS Setjen DPR RI Harus Jadi Agitator Informasi Publik Kinerja Dewan
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta –Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar menilai peningkatan keterampilan digital para pegawai, khususnya CPNS, menjadi penting, sehingga...
“Satu Narasi, Multi-Kanal” Platform Komunikasi Politik DPR Sampaikan Kinerja ke Publik
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Sekretaris Jendral DPR RI, Indra Iskandar, mendorong pentingnya penerapan strategi “Satu Narasi, Multi Kanal” dalam komunikasi politik...
Sekjen DPR RI Sambut Baik Rencana Kedatangan Ketua Majelis Nasional Vietnam
13-08-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI, Indra Iskandar menyambut baik rencana kedatangan Ketua Majelis Nasional Vietnam, Mr. Tran...